Mataram, 17 Oktober 2025. Sebagai wujud komitmen dalam memperkuat inklusi sosial dan ekonomi di Nusa Tenggara Barat, Wakaf Warrior bersama Bank NTB Syariah dan Yayasan Harmoni Sahabat NTB

Wakaf Warrior dan Bank NTB Syariah Bersinergi Dorong Kemandirian Difabel Melalui Pelatihan Barista dan Tata Boga

Mataram, 17 Oktober 2025. Sebagai wujud komitmen dalam memperkuat inklusi sosial dan ekonomi di Nusa Tenggara Barat, Wakaf Warrior bersama Bank NTB Syariah dan Yayasan Harmoni Sahabat NTB (HARSA NTB) menyelenggarakan kegiatan “Literasi dan Pelatihan Difabel Berdaya” di Kota Mataram, pada 15–16 Oktober 2025.

Kegiatan yang merupakan bagian dari rangkaian Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2025 ini bertujuan memberikan ruang pemberdayaan bagi penyandang disabilitas agar memiliki keterampilan praktis, sekaligus pemahaman literasi keuangan berbasis prinsip syariah. Melalui pelatihan barista dan tata boga, para peserta difabel dibimbing untuk memiliki kemampuan wirausaha yang mandiri dan berkelanjutan.

Mewakili Wakaf Warrior Perwakilan Nusa Tenggara Barat, Anas Amrullah, selaku Penasehat dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting bagi sinergi antar-lembaga dalam memperkuat peran ekonomi difabel di NTB.

“Kami sangat mengapresiasi kolaborasi dengan Bank NTB Syariah dan Yayasan HARSA NTB. Sinergi ini membuktikan bahwa pemberdayaan sosial bisa berjalan efektif jika semua pihak bergandengan tangan. Melalui pelatihan ini, kami ingin memastikan sahabat-sahabat difabel tidak hanya memperoleh keterampilan, tetapi juga keyakinan untuk menjadi pelaku usaha mandiri,” ujar Anas Amrullah.

Sementara itu, Founder Wakaf Warrior, Herri Setiawan, menegaskan dukungan penuh terhadap inisiatif tersebut sebagai bagian dari strategi Wakaf Warrior dalam memperluas manfaat wakaf produktif di sektor sosial ekonomi.

“Wakaf produktif harus menjadi instrumen nyata pemberdayaan umat. Kami di Wakaf Warrior terus berupaya agar wakaf tidak hanya dimaknai sebagai amal ibadah, tetapi juga sebagai penggerak perubahan sosial dan ekonomi. Program ini adalah contoh bagaimana Lembaga wakaf bisa hadir membantu difabel berdaya dan mandiri,” tutur Herri Setiawan.

Plt. Direktur Utama Bank NTB Syariah, Zainal Abidin Wahyu Nugroho, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk nyata kontribusi perbankan daerah dalam mendukung pembangunan inklusif dan berkelanjutan.

Pada sesi pembukaan acara, dilakukan penyerahan secara simbolis 50 paket bantuan dari Dinas ‎Sosial Provinsi NTB. Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial NTB, Armansyah, AKS., MM., ‎hadir dan menyampaikan apresiasi setinggi – tingginya kepada semua pihak yang terlibat.‎


‎"Kami sangat mengapresiasi seluruh pihak ‎yang telah memberikan ruang yang luar biasa untuk membantu pemberdayaan penyandang ‎disabilitas, " ujar Armansyah

Beliau menegaskan bahwa kerja sama ini mencerminkan makna kolaborasi sesungguhnya dalam ‎membangun NTB yang inklusif. "Di sini, perbankan dan organisasi sosial bersatu menjadi mitra ‎pemerintah dalam pemberdayaan disabilitas, " tambahnya.‎

Armansyah juga berpesan kepada para peserta pelatihan untuk mengikuti seluruh rangkaian kegiatan ‎ini dengan serius. "Harapan kami, rekan-rekan disabilitas peserta pelatihan agar mengikuti kegiatan ‎ini secara serius karena ini akan menjadi bekal pengetahuan dan keterampilan untuk berkembang ‎dan berdaya dalam merintis wirausaha ke depan, " tutupnya.‎

Pada kesempatan tersebut, Ketua Wakaf Warrior Perwakilan NTB, Babambang Parmadi juga turut menyerahkan paket bantuan secra simbolis kepada peserta yang mewakili.

Kegiatan ini berlangsung interaktif, menghadirkan mentor profesional di bidang kopi dan tata boga. Para peserta belajar praktik langsung meracik kopi, mengolah makanan, serta memahami cara sederhana mengelola usaha kecil. Di sisi lain, tim Wakaf Warrior juga memberikan materi literasi keuangan syariah dan pendampingan bisnis berbasis nilai-nilai keberkahan wakaf.

Melalui kegiatan ini, Wakaf Warrior, Bank NTB Syariah, dan Yayasan HARSA NTB berkomitmen untuk terus memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam mendukung kemandirian ekonomi difabel. Sinergi ini diharapkan menjadi model kolaborasi sosial berkelanjutan yang mampu memperluas manfaat bagi masyarakat NTB dan Indonesia pada umumnya.

 

Info Terbaru Lainnya

Banner Info Terbaru Kementerian Agama RI dan Wakaf Warrior Launching Gerakan Wakaf Produktif Pendidikan Keagamaan Islam untuk Rehabilitasi Madrasah
Banner Info Terbaru Wakaf Warrior Gandeng Kemenag, Ajak Masyarakat Wakaf via QRIS untuk Rehabilitasi Madrasah
Banner Info Terbaru Wakaf Warrior dan KB Bank Syariah Salurkan Manfaat CWLD untuk Program Ternak Berkah di Banda Aceh